KAB BEKASI, MEDIA METROPOLITAN-Sebagai
wujud nyata perhatian pimpinan kepada masyarakatnya yang mengalami musibah
bencana alam, Camat Sukawangi Parno Martono, meninjau dan memberikan bantuan
Sembako kepada masyarakat Kampung Pengarengan, Desa Sukadaya, Kecamatan
Sukawangi, Kabupaten Bekasi, meninjau dan menyalurkan bantuan kepada
masyarakat yang terkena dampak banjir di Kampung Pengarengan, Desa Sukadaya,
Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Kamis (20/01/2022).
Pada saat melakukan dialog, orang nomor satu di Kecamatan Sukawangi itu menyampaikan rasa prihatin, atas bencana banjir yang melanda masyarakat. Namun demikian, Camat juga merasa bangga dan haru, walaupun saat ini lingkungannya mengalami musibah banjir, akan tetapi masyarakat Kampung Pengarengan kelihatan semangat dan sehat.
Curah hujan beberapa hari
terakhir ini memang sangat tinggi. Cuaca ekstrim tersebut
bahkan menyebabkan bencana alam di daerah lain juga. Untuk itu, masyarakat harus
meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi musim hujan yang ekstrim ini, karena air datang secara tiba-tiba
Parno menjelskan, di Desa Sukadaya, ada 7 RT yang terdampak banjir yang menyebabkan beberapa rumah warga terendam dengan ketinggian air 40-50 cm.
“Desa Sukadaya salah satu wilayah di Kabupaten Sukawangi yang terkena banjir parah, luapan Sungai Cikarang-Sukatani,” katanya.
Pemerintah telah menyalurkan bantuan dari BPBD Kabupaten Bekasi kepada korban banjir berupa mie instan, air mineral, biskuit, selimut, terpal dan obat-obatan.
Selain itu, pihaknya juga telah menyediakan beberapa posko pengungsian bagi masyarakat Sukawangi, khususnya Desa Sukadaya yang terkena dampak banjir.
“Kami sudah menyediakan beberapa posko pengungsian, salah satunya di Kantor Kecamatan Sukawangi. Namun saat ini masyarakat masih bertahan di rumah. Kami tetap memberikan instruksi kepada warga untuk dievakuasi ke posko yang sudah disediakan,” ujarnya.
Selain itu, Parno menghimbau kepada seluruh perangkat desa, RT RW dan tokoh masyarakat untuk selalu berkoordinasi memantau perkembangan situasi di wilayah yang terkena banjir.
“Saya mengimbau warga untuk tetap sabar dan waspada, jika ada yang sakit segera berobat ke posyandu yang sudah disediakan, karena saat banjir seperti ini biasanya bisa mendatangkan banyak penyakit, seperti diare, demam, gatal-gatal dan penyakit lainnya,” ujarnya. ditambahkan. .
Sementara itu, Kepala Desa Sukadaya, Sartija berharap banjir yang merendam 7 RT di wilayahnya bisa segera surut, sehingga warga bisa beraktivitas kembali.
“Ya semoga cepat surut dan cuaca membaik lagi,” ujarnya.(karsim)
Pada saat melakukan dialog, orang nomor satu di Kecamatan Sukawangi itu menyampaikan rasa prihatin, atas bencana banjir yang melanda masyarakat. Namun demikian, Camat juga merasa bangga dan haru, walaupun saat ini lingkungannya mengalami musibah banjir, akan tetapi masyarakat Kampung Pengarengan kelihatan semangat dan sehat.
Parno menjelskan, di Desa Sukadaya, ada 7 RT yang terdampak banjir yang menyebabkan beberapa rumah warga terendam dengan ketinggian air 40-50 cm.
“Desa Sukadaya salah satu wilayah di Kabupaten Sukawangi yang terkena banjir parah, luapan Sungai Cikarang-Sukatani,” katanya.
Pemerintah telah menyalurkan bantuan dari BPBD Kabupaten Bekasi kepada korban banjir berupa mie instan, air mineral, biskuit, selimut, terpal dan obat-obatan.
Selain itu, pihaknya juga telah menyediakan beberapa posko pengungsian bagi masyarakat Sukawangi, khususnya Desa Sukadaya yang terkena dampak banjir.
“Kami sudah menyediakan beberapa posko pengungsian, salah satunya di Kantor Kecamatan Sukawangi. Namun saat ini masyarakat masih bertahan di rumah. Kami tetap memberikan instruksi kepada warga untuk dievakuasi ke posko yang sudah disediakan,” ujarnya.
Selain itu, Parno menghimbau kepada seluruh perangkat desa, RT RW dan tokoh masyarakat untuk selalu berkoordinasi memantau perkembangan situasi di wilayah yang terkena banjir.
“Saya mengimbau warga untuk tetap sabar dan waspada, jika ada yang sakit segera berobat ke posyandu yang sudah disediakan, karena saat banjir seperti ini biasanya bisa mendatangkan banyak penyakit, seperti diare, demam, gatal-gatal dan penyakit lainnya,” ujarnya. ditambahkan. .
Sementara itu, Kepala Desa Sukadaya, Sartija berharap banjir yang merendam 7 RT di wilayahnya bisa segera surut, sehingga warga bisa beraktivitas kembali.
“Ya semoga cepat surut dan cuaca membaik lagi,” ujarnya.(karsim)