BANDUNG, MEDIA METROPOLITAN- Gubernur, Bupati dan Walikota se- Jawa Barat
menghadiri Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi tahun 2022, di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis
(10/3/2022).
Dalam
sambutannya, Ridwan Kamil juga memberikan arahan kepada para Pemimpin Kota dan
Kabupaten di Jabar agar turun langsung dalam penanganan, sehingga indeks
pemberantasan korupsi bisa turun.
"Ada
beberapa indeks naik turun itu karena pemimpinnya tidak turun. Kalau
pemimpinnya turun, satu rombongan birokrasinya semangat. Tapi kalau pemimpinnya
diam saja, nggak ngecek, nggak pernah ke lapangan, nggak memotivasi, pasti
indeksnya biasa-biasa saja," imbuhnya.
Jawa Barat
dengan political will menjadi yang terbaik se-Indonesia dengan skor Pedoman
Monitoring Center for Prevention (MCP) 2021 mencapai 94,55.
Kang Emil
mengajak para kepala daerah untuk bekerja sama lebih intensif dalam mencegah
praktik korupsi.
"Bila
Jawa Barat saja yang juara, maka itu baru dapur kita (Pemda Provinsi Jabar).
Kalau 27 Kabupaten dan Kota-nya tidak sama pencapaiannya, ya pekerjaan rumah
kita belum selesai. Saya sebagai "Bapak" sudah memberi contoh, bahwa
Provinsi Jabar sudah sangat baik dalam antisipasi korupsi," ucapnya.
Tak hanya
itu, Ridwan kamil juga ingin semua Kabupaten dan Kota dalam kinerja
pemerintahan fokus pada berita-berita baik.
Sementara itu, Plt. Bupati Bekasi
menyampaikan bahwa, rapat kali ini menekankan pada komitmen para Kepala Daerah
untuk mengantisipasi tindakan korupsi dimasing-masing wilayah.
“Hari ini
kita baru saja selesai mengikuti rapat pemberantasan korupsi, kali ini yang
ditekankan yaitu sejauh mana Kepala Daerah dapat mengantisipasi tindakan
korupsi diwilayah masing-masing,” ucapnya.
Lebih
lanjut, dalam mengoptimalisasikan pendapatan daerah di era masa transisi
pandemi, dirinya akan melakukan berbagai upaya dengan mengembangkan berbagai
potensi ekonomi yang ada di Kabupaten Bekasi.
“Tentu saja,
hal-hal yang sekiranya bisa kami akan lakukan. Kita gali potensi-potensi
ekonomi, seiring dengan menurunnya Covid-19,” katanya.
Kemudian,
agenda dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat tanah yang diberikan atas aset
Pemerintah Daerah dan penandatanganan pakta integritas. Dalam hal ini, Plt. Bupati
Bekasi menerima langsung penyerahan sertifikat RSUD Cabangbungin yang diberikan
oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa
Barat.
“Tadi juga
sudah diserahkan dan diterima aset Pemda yang berupa sertifikat terkait RSUD Cabangbungin,
kedepan semoga semua aset Pemda akan disertifikasikan.” pungkasnya.(Supryanto/Ely)