KAB BEKASI, MEDIA METROPOLITAN--- Pj Bupati Bekasi, Dani
Ramdan, merotasi lima pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Bekasi, yang berlangsung di ruang rapat bupati, Komplek Pemkab Bekasi
Cikarang Pusat, pada Senin (25/07/22).
Kelima pejabat yang dilantik berdasarkan Surat Keputusan
Bupati Bekasi No : Kp.03.03/Kep.1149-BKPSDM/2022 tersebut yakni :
1. Drs. H. Jaoharul Alam, M.E, yang sebelumnya menjabat
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik)
menjadi Asisten Administrasi Umum (Asda III) pada Sekretariat Daerah Kabupaten
Bekasi.
2. Drs. H. Edi Rochyadi, M.M, yang sebelumnya menjabat
sebagai Asisten Administrasi Umum, menjadi Kepala Dinas Ketenagakerjaan
Kabupaten Bekasi.
3. R. Yana Suyatna, S.IP., M.Si, yang sebelumnya menjabat
sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesra (Asda I) menjadi Kepala Dinas
Perhubungan Kabupaten Bekasi.
4. Drs. Suhup, S.H., M.M, yang sebelumnya menjabat sebagai
Kepala Dinas Ketenagakerjaan, menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTSP) Kabupaten Bekasi.
5. Drs. H. Sutia Resmulyawan, M.Si, yang sebelumnya
menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP), menjadi Staf Ahli bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan.
Dalam sambutannya, Dani Ramdan mengatakan, rotasi kelima
pejabat tersebut, merupakan bagian dari program prioritas Pemkab Bekasi dalam
rangka Reformasi Birokrasi, yang meliputi penataan personil, penataan
kelembagaan, penataan sistem informasi, penataan aset dan keuangan serta
akuntabilitas.
"Mudah-mudahan ini menjadi awal dari penataan personil
yang lebih baik, yang akan dilanjutkan dengan rencana terdekat yakni
rotasi-mutasi gelombang kedua untuk Eselon II. Kemudian berlanjut dengan open
bidding untuk jabatan yang tidak dapat diisi dengan rotasi-mutasi,"
terangnya.
Hal tersebut, kata Dani Ramdan, sesuai dengan aturan dan
kewenangan sebagai Penjabat Bupati Bekasi dengan berdasarkan pada nilai
profesionalitas, kompetensi, kualifikasi, kebutuhan organisasi dan karakter
leadership yang dibutuhkan.
"Bersamaan dengan itu pengisian jabatan kosong di
Eselon III dan IV yang masih tersisa karena sebagian sudah kita setarakan, itu
juga akan dilakukan secara simultan," ujarnya.
Dani Ramdan berpesan kepada lima pejabat yang dilantik,
untuk terus mengoptimalkan program yang telah dicanangkan, diantaranya
penanggulangan pengangguran.
"MoU Pemkab Bekasi dengan 61 perusahaan untuk merekrut
3000 tenaga kerja lokal ber-KTP Kabupaten Bekasi agar terus dioptimalkan,"
ujarnya.
Program lainnya, kata Dani Ramdan, yakni optimalisasi CSR
yang sesuai dengan prioritas pembangunan, percepatan pembangunan dan penyusunan
masterplan smart city, penguatan layanan transportasi umum dan penerangan jalan
umum, serta realisasi investasi dan peningkatan penanaman modal di Kabupaten
Bekasi.(Ely)