KAB.BEKASI, MEDIA METROPOLITAN – Mengatasi bencana banjir yang setiap tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi tahun ini akan menormalisasi 47 titik kali dan sugai. Salah satunya, menormalisasi kali Cikadu di Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan yang panjangnya 5 kilometer ini menjadi kado istimewa. Karena, normalisasi kali ini sudah dinantikan warga sejak 3 tahun yang lalu.
“Normalisasi kali ini adalah penantian kami selama 3 tahun. Hampir disekitar sungai Cikadu setiap tahun kebanjiran, yakin di Perumahan Gempol, Perumahan BCM dan PC,” kata Kepala Desa Sukadami H.M Kunang melalui Seketaris Desa, Abeng Arif R.H kepada Metropolitan saat mendampingi DinasSumber Daya Air dan Bina Marga Bina Konstruksi (SDA-BMBK) saat meninjau pelaksaan normalisasi sungai cikadu, Rabu (29/9).
Proses untuk mengajukan menormalisasi Sungai Cikadu, lanjut Abeng, tidak mudah dan melalui jalan panjang. Sebab hampir setiap tahun warga beberapa selalu mendesak agar pemerintah segera mungkin melakukannya, namun selalu kandas.
“Normalisasi ini perjuangan yang jauh. Alhamdulillah terekspos hari ini,” kata Abeng.
Untuk itu, Abeng menyampaikan terimakasih dan apresiasinya kepada pihak Dinas SDA BM-BK, Camat, DPRD serta Stakeholder lainnya yang telah menganggarkan Normalisasi kali Cikadu Tahun ini.
“Jadi patut bangga dan bersyukur, sehingga pelaksanaan normalisasi ini bisa termonitor dengan baik. Mudah mudahan di akhir tahun ini atau di musim hujan tidak terjadi lagi bencana banjir,” terangnya.
Usai meninjau pelaksanaan normalisasi sungai cikadu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Bina Konstruksi (SDA-BMBK) Iwan Ridwan mengatakan ada 47 titik proyek normalisasi yang akan dilaksanakan tahun ini, ini dilaksanakan dalam upaya menanggulangi bencana banjir.
“Target kita adalah sekarang pencegahan atau menanggulangi banjir untuk tahun 2021 atau menjelang tahun 2022. Karena seperti kita ketahui setiap akhir tahun biasanya musim penghujan itu sudah dimulai bahkan debit airnya tinggi,” kata Iwan.
Untuk menormalisasi 47 titik kali atau sugai menganggarkan Rp 17, 8 M, Lanjut Iwan, diharapkan normalisasi kali dapat menjadi salah satu opsi untuk mengatasi persoalan banjir yang kerap terjadi.
“Tahun 2021 Dinas SDA BM-BK menggelontorkan anggaran bersumber dari APBD 2021 sebesar Rp 17, 8 M lebih untuk 47 titik normalisasi sungai di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya. (Martinus)
Baca Berita :
- Pengisian Jabatan Eselon II dan Sekda Kabupaten Bekasi Belum Jelas
- Awas! Cemari Kali di Kabupaten Bekasi Bisa Dikenai Sanksi Pidana
- Pemkab Bekasi Bahas Wacana Pembukaan Kegiatan Wisata Industri
- Pemkab Bekasi Dukung Program PTSL
- Viral Aksi Pria Bertopi Koboi Ngamuk, Kini Sudah Dilaporkan Ke Polisi
- Diduga Pelaku Curanmor, Dua Pemuda Babak Belur Dihajar Massa
- Berikan Bantuan dan Vaksinasi, Polsek Cikarang Selatan Sambagi Wiwik dan Anaknya yang Lumpuh
- Polisi Tangkap Pelaku Begal di Kali CBL yang Viral di Medsos