Ortu Kecewa, Uang Perpisahan Siswa SMK N 1 Tambelang “Belum Dikembalikan”

oleh -210 Dilihat

KAB BEKASI, MEDIA METROPOLITAN – Rencana perpisahan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1  Tambelang Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat, gagal akibat Virus Corona. Tetapi biaya perpisahan yang sudah dibayakan oleh orang tua siswa sebesar Rp 1.500.000, belum dikembalikan pihak sekolah.
Salah satu orang tua siswa SMK 1  Tambelang, menuturkan, dana perpisahan telah dilunasi sebesar Rp 1.500.000 pada bulan Maret 2020. Tetapi karena Virus Corona, acara perpisahan dibatalkan. Kami sudah berupaya memintan uang perpisahan supaya dikembalikan, tetapi pihak sekolah hanya mengatakan tunggu dulu, terakhir pihak sekolah menjanjikan pengembalian pada bulan Oktober 2020, tuturnya.
“Kalau bulan Oktober tidak dikembalikan, akan saya bikin rame” ujarnya.
Menurutnya, dana perpisahan telah digunakan untuk biaya Wisuda sebesar Rp 600.000, jadi yang harus dikembalikan sebesar Rp 900.000. Pihak sekolah beralasan, Trevel belum mengembalikan dana yang sudah sempet disetorkan. Kami tidak percaya bahwa pihak Trevel belum mengembalikan dana tersebut, kalaupun tidak dikembalikan, kenapa pihak sekolah tidak memintanya?. Kami sebenarnya keberatan biaya wisuda Rp 600.000, tetapi demi anak kita setujui aja, asalkan sisanya dikembalikan, katanya heran.
“Pihak sekolah terkesan memaksakan diri untuk melaksanakan wisuda, karena ketakutan atas penularan Virus corona” katanya Selasa (15//9).
Sementara itu Kepala sekolah SMKN 1 Tembelang, Nopriandi, ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp, Selasa (15/9), mengatakan, menurut laporan sudah dikembalikan.
Diduga panitia pelaksana perpisahan segaja menahan pengembalikan dana perpisahan kepada orang tua siswa. Sementara laporan ke Kepala sekolah dana perpisahan tersebut sudah dikembalikan.
Jumlah siswa kelas XII kurang lebih 300 orang. kalau ditotal  dana yang dikumpulkan panitia perpisahan, mencapai ratusan juta rupiah, apakah masih terjadi pemotongan dari dana yang sudah dijanjikan oleh pihak sekolah? kita tunggu  penjelasan orang tua selanjutnya. (Ermanto/dpt)

No More Posts Available.

No more pages to load.