Suara Ledakan Terdengar Saat Pengeledahan Rumah Terduga Teroris di Kabupaten Bekasi

oleh -184 Dilihat

 

Suara Ledakan Terdengar Saat Pengeledahan Rumah Terduga Teroris di Kabupaten Bekasi
Fhoto : Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Fadil Imran mendatangi lokasi penangkapan terduga teroris

KAB.BEKASI, MEDIA METROPOLITAN  – Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Fadil Imran mendatangi lokasi penangkapan terduga teroris di Jalan Raya Cikarang – Cibarusah, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
“Pagi tadi di lokasi ini telah diamankan satu orang pelaku (diduga teroris),” kata kata Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Fadil Imran,  saat meninjau lokasi, Senin (29/3/2021).
Kapolda menjelaskan Densus 88 Mabes Polri telah meringkus satu terduga teroris pada pukul 09.30 WIB di wilayah Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ia menambahkan, terduga teroris yang diamankan merupakan pelaku pemilik bahan baku diduga peledak yang hendak digunakan untuk merakit bom.
“Terduga pelaku pemilik bahan baku diduga peledak, dari Gegana dan Labfor masih melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara),” paparnya.
Meski demikian Kapolda mengungkapkan untuk penjelasan lebih lengkap akan disampaikan oleh Kapolri pada petang nanti.
“Nanti ada keterkaitan dengan bom bunuh diri Makassar dan terlibat jaringan dijelaskan nanti dengan kapolri,” tuturnya.
Sebelumnya, Densus 88 dan Gegana Mebes Polri di lokasi melakukan pemusnaan barang bukti sekitar 13.27 WIB, diduga karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk dibawa.Tiba-tiba terdengar suara ledakan cukup keras dari dalam rumah terduga teroris tersebut.
Suara ledakan itu diduga bom rakitan milik terduga teroris yang berada di dalam rumah kontrakan.
Kepulan asap berwarna putih pekat juga nampak membumbung tinggi ke udara dari dalam kontrakan terduga teroris yang berada dibalik pagar besi berwarna biru tersebut.
Mendengar suara ledakan itu, warga maupun pengendara yang melintas di jalan itu panik. Apalagi situasi arus kendaraan di jalan tersebut padat kendaraan. Terlihat kendaraan menghentikan laju kendaraannya, ada juga kendaraan yang memutar arah. Anggota Kepolisian juga langsung meredam serta mengatur arus kendaraan yang sempat terhentik akibat suara ledakan tersebut.
Momen pemusnaan barang bukti berlansung singkat, warga yang sempat panik berangsur pulih, situasi lalu lintas kembali dibuka.
Sebelum suara ledakan itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dr Drs Fadil Imran, M.Si bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Drs. Yusri Yunus dalam keterangannya, hanya dibenarkan kegiatan di Kabupaten Bekasi ini merupakan penggerebekan dan penggeledahan terduga teroris.
Akan tetapi, hubungannya dengan bom bunuh diri di Gejereja Katedral Makassar maupun jaringan terduga teroris itu akan dijelaskan oleh Kapolri petang nanti.(Ely/Martinus)