KAB.BEKASI, MEDIA METROPOLITAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menggelar Simulasi Tahapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pilkades Serentak Kabupaten Bekasi tahun 2020 yang berlangsung di Gedung Wibawamukti, Komplek Pemkab Bekasi, Cikarang Pusat, pada Senin (30/11/20).
Simulasi ini digelar mengingat pelaksanaan Pilkades serentak di 56 desa ini tinggal menunggu waktu yaitu pada 13 Desember 2020 nanti. Acara simulasi tersebut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, H. Uju dan unsur Forkopimda serta para camat, kepala desa, BPD serta panitia pilkades se-Kabupaten Bekasi.
Seketaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi , Uju mengatakan Pilkades akan digelar 13 Desember 2020 mendatang diharapakan dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif dan semua pihak dapat mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.
“Karena kondisinya di Kabupaten Bekasi masih pandemi, dihimbau kepada seluruh masyarakat dalam Pilkades nanti agar menerapkan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya, memakai masker, tidak berkerumun dan jaga jarak. Semoga pilkades serentak ini dapat menghasilkan pemimpin, kepala desa yang amanah dan dapat membawa kemajuan untuk Kabupaten Bekasi lebih baik lagi,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi, Ida Farida mengatakan pelaksanaan simulasi Pilkades ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahan para panitia dan memberikan gambaran yang bersifat teknis kepada para camat, kepala desa, BPD dan panitia pilkades dalam menjalankan tugas pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara.
Selain itu, hal yang tak kalah penting adalah pemenuhan protokol kesehatan.
“Saya mengimbau seluruh calon kepala desa, panitia pilkades dan masyarakat, agar dalam pelaksanaan Pilkades Serentak ini semuanya mengikuti aturan protokol kesehatan dengan baik, tidak ada kerumunan. Saya berharap tidak ada lagi klaster baru (Covid-19) dalam pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Bekasi,” ujarnya.
Ia berharap, Pilkades Kabupaten Bekasi yang akan diikuti oleh 56 calon kepala desa dari 16 desa tersebut dapat berjalan dengan aman dan tertib, serta dapat memunculkan kepala desa terpilih yang menjadi harapan masyarakat.
“Kita juga sudah melaksanakan deklarasi damai, siap kalah dan siap menang, tentunya ini yang harus dijunjung tinggi. Saya juga berharap pelaksanaan pilkades yang dilaksanakan secara serentak dengan protokol kesehatan yang ketat ini dapat menjadi barometer keberhasilan Pilkades di Kabupaten Bekasi,” ungkapnya. (Ely/Martinus)
Baca Berita :
Resmi Ditutup, Kecamatan Cikarang Pusat Juara Umum MTQ Ke-52 Tingkat Kabupaten Bekasi
Sidak DPRD Hasilkan Fajar Paper buang Limbah ke Kali
CBA : Kabupaten Bekasi Buang Anggaran Sembarangan, Sampah Berantakan
Agar Gelar Aksi di PDAM TB Ada Dugaan Upaya Berikan Amplop
Tuai Polemik, SK Pengankatan Dirut PDAM Tirta Bahasasi di Protes Berbagai Aktivis
Spartan Tuntut Bupati Cabut SK Pengakatan Dirut PDAM Tirta Bhagasasi
SK Pengangakatan Dirut PDAM Bhagasai Bekasi Di Gugat Ke PTUN
Posisi Plt Dirut PDAM Tirta Bhagasasi Terkesan “Dipaksakan”, DPRD Minta SK Dibatalkan
Gelar Deklarasi Damai, Bupati Bekasi : Calon Kades Harus Siap Menang Siap Kalah
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non PNS Apresiasi Penyaluran Bantuan Subsidi Upah
Perlancar Vaksinasi Covid-19, Perlu Simulasi dan Persiapan yang Baik
Resmi Ditutup, Kecamatan Cikarang Pusat Juara Umum MTQ Ke-52 Tingkat Kabupaten Bekasi
Sidak DPRD Hasilkan Fajar Paper buang Limbah ke Kali
CBA : Kabupaten Bekasi Buang Anggaran Sembarangan, Sampah Berantakan
Agar Gelar Aksi di PDAM TB Ada Dugaan Upaya Berikan Amplop
Tuai Polemik, SK Pengankatan Dirut PDAM Tirta Bahasasi di Protes Berbagai Aktivis
Spartan Tuntut Bupati Cabut SK Pengakatan Dirut PDAM Tirta Bhagasasi
SK Pengangakatan Dirut PDAM Bhagasai Bekasi Di Gugat Ke PTUN
Posisi Plt Dirut PDAM Tirta Bhagasasi Terkesan “Dipaksakan”, DPRD Minta SK Dibatalkan
Gelar Deklarasi Damai, Bupati Bekasi : Calon Kades Harus Siap Menang Siap Kalah
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non PNS Apresiasi Penyaluran Bantuan Subsidi Upah
Perlancar Vaksinasi Covid-19, Perlu Simulasi dan Persiapan yang Baik