KAB.BEKASI, MEDIA METROPOLITAN – Dalam tiga bulan terakhir, sudah 53 pasien Covid-19 warga Kabupaten Bekasi meninggal dunia saat melakukan Isolasi mandiri (isoman).
“Dalam tiga bulan terkahir ini, berapa jumlah tercatat 53 orang yang meninggal saat menjalani Isoman. sebagai korban terkonfirmasi positif Covid-19, Probable dan Suspek,” Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19, dr Alamsyah saat dikomfirmasi Metropolitan, pada Selasa (27/7/2021).
Pria yang juga menjabat Seketaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi mengatakan untuk menyikapi kolapsnya faskes serta menekan angka kematian pasien Isoman, , terdapat Empat tempat isolasi terpusat yang tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Bekasi.
Tujuan utama menyediakan Pusat Isolasi mandiri ini, Kata Alamsyah agar pasien mendapat, perawatan baik itu ketersediaan obat-obatan dan oksigen disertai kontrol dari telemedicine.
“Ada empat hotel kami sediakan buat Isolasi yaitu Holtel Ibis Style, Hotel Ibis Budget, Hotel Citra Inn, Hotel Quest dengan fasiltas tempat 510 tempat tidur,” terangnya.
Ia menjelaskan kondisi perkembangan pasien kasus Covid-19 yang menjalani dalam isolasi di empat hotel itu sudah mulai turun dibandingkan waktu sebelumnya.Tingkat keterisian tempat tidur di 4 tempat isolasi sudah tinggal 30 persen,
“Kondisi sekarang terisi sekarang 30 persen, memurun dibanding waktu sebelumnya,” ucapnya.
Dalam menekan angka kematian, kata Alamsyah pihaknya melakukan pelacakan, penelusuran dan pendataan terhadap terkompirmasi positif covid-19 memilih Isoman guna menekan angka penyebaran Covid-19.
“Satgas Covid 19, baik itu tingkat Desa/kelurahan melakukan pendataan kepada warga yang memilih isolasi dirumah,” pungkasnya. (Ely/Martinus)
Baca Berita :
